Belajar Mengenal Shoppertainment Tren Belanja Kekinian Berbalut Hiburan!
Tren Belanja Kekinian Berbalut Hiburan!
Godaan berbelanja online kini beragam bentuknya. Setelah flase sale, dan diskon setiap tanggal yang sama, ada juga strategi promo dan jualan dalam bentuk live streaming di media sosial dan e-commerce, atau biasa disebut dengan Shoppertainment.
Pernah Dengar Apa Itu Shoppertainment?
Shoppertainment merupakan istilah dari gabungan antara konsep Shopping dan Entertainment. Shoppertainment menjadi pola dan inovasi terbaru dalam berbelanja online, yang memanfaatkan berbagai media interaksi di media sosial dan e-commerce seperti live streaming serta bentuk hiburan lainnya.
Proses live streaming menjadi kunci dalam strategi Shoppertainment. Karena di sini, konsumen bisa membeli barang secara langsung ketika penjual melakukan live streaming.
Media sosial dan e-commerce yang di pakai juga beragam. Untuk media sosial, Tik-Tok Shop menjadi yang paling populer kemudian di ikuti dengan Instagram Shop.
Mengapa Shoppertainment Dikatakan Tren Terbaru Dalam Dunia Berbelanja?
Perkembangan teknologi yang pesat, ditambah dengan kebiasaan belanja baru setelah pandemi yang mengharuskan segalanya serba digital, membuat strategi pemasaran ini menawarkan kemudahan bagi setiap pelanggan, dan peluang cuan bagi para pelaku usaha. Strategi ini sangat membantu para penjual karena barangnya bisa laris manis terjual.
Hal ini karena memanfaatkan rasa FOMO (takut ketinggalan moment) dari calon konsumen karena tergiur akan promo yang berlangsung saat itu juga, yang membuat mereka impulsif dalam berbelanja dan langsung melakukan pembelian saat live streaming berlangsung.
Biasanya harga yang ditawarkan saat live streaming juga biasanya lebih murah dibandingkan dengan harga biasanya di e-commerce.
Shoppertainment Bisa Menjadi Peluang Bagus Di Tahun 2023 Bagi Para Pelaku Usaha
Menurut laporan survei dari TikTok yang bekerja sama dengan Boston Consulting Group (BCG) yang berjudul Shoppertainment: APAC's Trilion - Dollar Opportunity, mengungkapkan bahwa peluang Shoppertainment di Asia Pasifik diproyeksikan meroket dengan nilai transaksi (Gross Merchandise Value/GMV) sekitar 1 triliun dollar AS pada tahun 2025.
Angka tersebut merupakan 2 kali lipat dari nilai saat ini. Memiliki jumlah penduduk yang besar, Indonesia juga menjadi salah satu penyumbang terbesar pertumbuhan Shoppertainment di Asia Pasifik. Bahkan, Indonesia diproyeksi menyumbang 26% dari total GMC Asia Pasifik di tahun 2025. Tertinggi diantara negara lainnya.
Menurut laporan tersebut, ada 6 negara yang menjadi pasar utama Shoppertainment dengan pertumbuhan tinggi yaitu Australia, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Thailand dan Vietnam.
Gimana, tertarik untuk mencoba mengikuti trend belanja online kekinian berbalut hiburan ini? Baik itu sebagai penjual atau pembeli, kamu bisa sama - sama meraih cuan lewat strategi Shoppertainment ini.
Comments
Post a Comment