Informasi Menarik Realita Yang Kamu Hadapi Ketika Masih Single Di Usia Yang Sudah Matang
Masih sendiri di usia yang sudah matang seringkali membuatmu menjadi bahan perbincangan orang sekitar. Kebanyakan orang beranggapan bahwa menikah itu sebuah target di usia tertentu. Jika di usiamu sekarang, dan teman - temanmu sudah banyak yang berumah tangga, mau gak mau kamu harus siap untuk ditanya "kapan nikah?" oleh orang - orang sekitar baik itu teman, sahabat, sodara, bahkan keluarga.
Beberapa realita yang nantinya akan kamu hadapi jika masih single di usia matang, apa saja kira - kiranya, berikut ini ulasan lengkapnya:
1. Dianggap Ketinggalan Oleh Orang Sekitar
Di negara kita normalnya seseorang menikah pada usia di bawah kepala tiga. Ada stigma yang berkembang di masyarakat bahwa belum menikah di usia yang terbilang sudah matang, nantinya akan dijuluki perjaka atau perawan tua.
Padahal, menikah itu sebenarnya nggak punya target usia. Kita memang punya usia produktif. Namun, bukan berarti menikah di usia yang lewat dari usia produktif bisa dianggap sebuah ketertinggalan.
2. Dianggap Sebagai Orang Yang Terlalu Memilih - Milih
Nggak semua orang yang masih betah sendiri dinilai gak laku, apalagi jika dia adalah pribadi yang punya banyak kelebihan. Nggak sedikit yang beranggapan bahwa kesendirian seseorang diakibatkan dia yang terlalu pilih - pilih pasangan. Harus disikapi dengan santai, segala anggapan orang memang nggak perlu kamu jadikan pikiran ataupun beban.
3. Dianggap Keasikan Mengejar Karir
Karir sering kali dijadikan kambing hitam atas kesendirian orang lain di usianya yang terbilang matang. Padahal, anggapan fokus berkarir hingga lupa menikah itu sebuah hal yang gak benar. Saat seseorang memutuskan belum siap untuk menikah, itu pasti dilakukannya dengan sadar. Mungkin orang tersebut ingin memiliki tabungan masa depan sebelum membentuk sebuah rumah tangga. Lagi pula, jika sudah berumah tangga, tentu karir juga gak bisa dikejar habis - habisan mengingat ada tanggung jawab lain yang harus dipertanggung kan.
Berhentilah untuk mengomentari keputusan yang diambil orang lain atas kehidupannya. Setiap orang berhak menentukan cara hidupnya masing - masing.
4. Akan Berasa Kehilangan Teman Nongkrong Atau Teman Jalan - Jalannya!
Kehilangan teman nongkrong dan jalan - jalan saat usia semakin dewasa adalah sebuah hal yang gak bisa dilawan. Semakin dewasa, prioritas orang lain akan berubah termasuk temanmu. Dia yang dulunya selalu menghabiskan waktu bersamamu, mungkin sekarang lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga barunya.
Kamu nggak bisa menolak atau merenungi realita pahit tersebut. Nyatanya kita memang hanya tersisa sendirian saat usia semakin matang. Oleh karena itu, kita disarankan untuk menikah agar punya teman hidup yang bisa diajak berbagi selamanya. Karena sendirian itu menakutkan bagi kebanyakan orang.
5. Berasa Dijodoh - Jodohkan Setiap Ada Acara Keluarga Atau Acara Reuni Teman Sekolah
Realita lain yang harus kamu hadapi jika masih sendiri di usia yang terbilang matang, adalah dijodoh - jodohkan. Apa kamu pernah mengalami hal demikian? Kalo pernah, kamu nggak perlu menganggapnya terlalu serius atau benci ke orang sekitar. Tujuan mereka menjodoh - jodohkanmu adalah karena mereka peduli dan ingin kamu bahagia.
Lagi pula, nggak ada salahnya juga bukan kalau kamu bisa berkenalan dengan banyak orang? Kita kan memang disarankan untuk mengusahakan jodoh! Siapa tahu diantara orang yang dijodoh - jodohkan keluarga atau teman - temanmu, memang ada yang benar - benar berjodoh denganmu!.
Masih sendiri di usia yang terbilang matang memang harus kuat - kuat mental. Nggak perlu gundah atau galau tentang pasangan hidup karena yang mengatur bagian tersebut yakinlah sudah ada. Tugasmu cukup berbaik sangka pada Allah SWT dan terus berusaha terlebih memantaskan diri.
Comments
Post a Comment